Wednesday, November 21, 2012

Pengadaan Pegawai dan Perbedaan Penarikan Pegawai dengan Seleksi Pegawai

By
Pengadaan Pegawai
Menurut Handoko (2000) pengadaan pegawai adalah proses pencarian dan ‘pemikatan’ para calon pegawai (pelamar). Pengadaan pegawai dimaksudkan untuk memperoleh jumlah dan jenis tenaga kerja yang tepat untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja guna mencapai tujuan organisasi (Samsudin, 2006).

Kebutuhan tenaga kerja yang telah ditentukan perlu direkrut sesegera mungkin. Oleh karena itu pengadaan tenaga kerja ini meliputi:
(1) penarikan tenaga kerja,
(2) seleksi tenaga kerja dan
(3) penempatan tenaga kerja.

Apabila digambarkan dalam sebuah bagan proses adalah sebagai berikut:
  
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa pengadaan pegawai adalah upaya untuk memperoleh jumlah dan jenis tenaga kerja yang tepat untuk memenuhi kebutuhan organisasi dalam rangka mencapai tujuan bisnis.

Perbedaan Penarikan Pegawai dengan Seleksi Pegawai
Penarikan dan seleksi pegawai merupakan tahapan dalam pengadaan pegawai, sebagaimana terlihat dalam gambar 1 di atas. Penarikan merupakan upaya mencari calon pegawai yang memenuhi syarat tertentu sehingga di perusahaan dapat memilih orang-orang yang paling tepat untuk mengisi lowongan yang ada. Proses penarikan pegawai juga disesuaikan dengan kebutuhan dan persyaratan yang diinginkan. Penarikan dapat dilakukan melalui kenalan, iklan, bursa tenaga kerja, dari perguruan tinggi, dan dari pusat-pusat pelatihan calon pegawai. Agar dapat terjaring tenaga kerja yang sesuai dengan keinginan, maka dalam informasi perlu dijelaskan persyaratannya, misalnya usia, jenis kelamin, pendidikan, pengalaman dan persyaratan lainnya.

Sedangkan seleksi pegawai adalah tahap kedua setelah penarikan pegawai. Seleksi adalah proses untuk mendapatkan tenaga kerja yang memenuhi syarat sesuai ketentuan organisasi. Tujuan seleksi adalah untuk mendapatkan tenaga kerja yang paling tepat untuk menduduki jabatan tertentu. Menyeleksi calon tenaga kerja dapat dilakukan dengan: (1) seleksi surat lamaran, (2) tes umum, (c) wawancara, (d) psikotes, dan (e) tes kesehatan.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa perbedaan antara penarikan pegawai dengan seleksi pegawai adalah sebagai berikut:
Tabel 1. Perbedaan Penarikan Pegawai dengan Seleksi Pegawai


Penarikan Pegawai
Seleksi Pegawai
Definisi
Upaya mencari calon pegawai yang memenuhi syarat tertentu
Proses untuk mendapatkan pegawai yang memenuhi syarat
Urutan dalam tahap pengadaan pegawai
Tahap pertama dalam proses pengadaan pegawai
Tahap kedua setelah penarikan pegawai
Tujuan
Untuk menjaring calon pegawai melamar ke perusahaan
Untuk mendapatkan pegawai yang paling tepat untuk menduduki jabatan tertentu
Waktu pelaksanaan
Ketika perusahaan membutuhkan pegawai baru
Setelah ada calon pegawai yang melamar ke perusahaan
Kegiatan yang dilakukan
Menayangkan iklan, menarik calon pegawai dari perguruan tinggi, dsb.
Seleksi surat lamaran, tes umum, tes wawancara, psikotes, dan tes kesehatan
Facebook Twitter Google+

Artikel Terkait:

0 comments:

Post a Comment