Tuesday, September 17, 2013

Pengertian Green Marketing

By
Green Marketing merupakan pemasaran yang menggunakan isu-tentang lingkungan sebagai strategi untuk memasarkan produk. Green marketing dalam perusahaan meliputi beberapa hal seperti proses produksi, proses penentuan harga, proses promosi, dan proses distribusi.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Kotler dan Keller (2006) “green marketing as the movement which is directed towards organizations production of products responsible environmentally” (Tareq & Nahla, 2011:93).

Begitu juga dengan The American Marketing Association (AMA) yang mengatakan:
Green marketing as the marketing of products that are presumed to be environmentally safe, it incorporates several activities such as product modification, changes to production processes, packaging, advertising strategies and also increases awareness on compliance marketing amongst industries (Yazdanifard, 2011: 637).
Jeong Yim Hee (2007) mengatakan “If green marketing is a part of marketing, the marketing mix should be also applicable to green marketing” (hlm 42). Bukhari (2011) juga mengatakan bahwa “The 4 P's of green marketing are that of a conventional marketing but the challenge before marketers is to use 4 P's in an innovative manner” (hlm. 378).

Hal serupa juga diungkapkan oleh Haryadi (2009) yang menyatakan bahwa green marketing memanipulasi empat elemen dari bauran pemasaran (produk, harga, promosi, dan distribusi) untuk menjual produk dan pelayanan yang ditawarkan dari keuntungan-keuntungan keunggulan pemeliharaan lingkungan hidup yang dibentuk dari pengurangan limbah, peningkatan efisiensi energi, dan pengurangan pelepasan emisi beracun.

Melihat pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa elemen dari green marketing sama dengan marketing mix yaitu product, price, promotion, dan place. Namun dalam green marketing, 4’P mempunyai istilah tersendiri yaitu green product, green price, green promotion dan green place.

Pengertian Green Marketing

Menurut Al-Bakry (2007) unsur-unsur dari green marketing adalah sebagai berikut:
  1. Green Products 
  2. Green Pricing 
  3. Green Distributif 
  4. Green Promotion
Pendapat serupa juga dikemukakan oleh Rajeshkumar (2012) yang menyatakan bahwa green marketing mempunyai unsur-unsur sebagai berikut:
  1. Product 
  2. Price 
  3. Place 
  4. Promotion
Melihat pernyataan dari Al Bakry dan Rajeshkumar tersebut, dapat disimpulkan elemen dari green marketing ada 4, green product, green pricing, green place dan green promotion.

1. Green product adalah produk yang dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen namun tidak melanggar aturan-aturan tentang lingkungan.
2. Green pricing adalah harga yang ditentukan oleh perusahaan dengan pertimbangan lingkungan, biasanya harga untuk produk “green” lebih mahal.
3. Green place adalah menempatkan produk pada pasar yang tepat yaitu konsumen yang sadar akan lingkungan.
4. Green promotion adalah cara promosi berkaitan dengan bagaimana perusahaan mengubah persepsi masyarakat tentang produk yang ramah lingkungan.

Sumber:
Rohmat Sholahudin. 2013. Pengaruh Green Marketing Terhadap Keputusan Pembelian Produk Ades Jurusan PIPS Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Tahun 2013. Skripsi. FKIP UNS.
Facebook Twitter Google+

Artikel Terkait:

0 comments:

Post a Comment