Friday, September 7, 2012

Efek Pareto (Pareto Effect)

By
Efek Pareto (Pareto effect) adalah fenomena yang biasa diamati oleh sebagian besar perusahaan di mana sebagian kecil pelanggan memberikan porsi yang besar bagi total penjualannya.

Hal ini sering disebut sebagai aturan 80/20, atau efek Pareto, dimana sekitar 20 persen dari pelanggan berkontribusi pada sekitar 80 persen penjualan.

Suatu grafik proporsi pelanggan yang memberikan sejumlah tertentu proporsi penjualan dapat menyerupai hubungan seperti yang digambarkan pada tampilan 1.

Pada grafik tersebut, pelanggan dikategorikan ke dalam kelompok A, B, atau C menurut proporsi penjualan yang mereka berikan.

Pelanggan A, mungkin mewakili 25 persen dari total pelanggan, memberikan kontribusi sekitar 70 persen dari total penjualan; pelanggan B yang mewakili 55 persen dari total pelanggan, memberikan kontribusi sekitar 20 persen  dari total penjualan; dan pelanggan C yang mewakili sekitar 20 persen dari total pelanggan memberikankontribusi atas sisanya yaitu sekitar 10 persen.

Tampilan 1. Efek Pareto: Distribusi Log Normal

Efek Pareto ditemukan di semua jenis pasar, dari barang modal industri, jasa keuangan, hingga ke barang konsumsi. Implikasi dari fakta tentang pemasaran ini tampak jelas: pemasar perlu memfokuskan upaya dan programnya pada pelanggan dengan pembelian tinggi. Salah satu tugas penting dalam perencanaan pemasaran adalah untuk mampu memilih 20 persen terbaik pasar Anda dan berfokus padanya.
Facebook Twitter Google+

Artikel Terkait:

0 comments:

Post a Comment